Spalletti Ingin Datangkan Davide Frattesi ke Juventus, Khephren Thuram Jadi Bagian Kesepakatan dengan Inter Milan

ElangUpdate | 14 Desember 2025 – Dalam dunia sepak bola yang penuh dengan dinamika transfer, rumor terbaru yang menggemparkan Serie A adalah keinginan Luciano Spalletti, pelatih Juventus, untuk mendatangkan Davide Frattesi dari Inter Milan. 

Tidak hanya itu, Khephren Thuram, gelandang muda Juventus, disebut-sebut sebagai bagian krusial dalam kesepakatan potensial ini. 

Rumor ini muncul di tengah musim 2025/2026 yang sedang berjalan, di mana kedua tim raksasa Italia ini tengah berjuang untuk memperkuat skuad mereka. 

Artikel ini akan membahas secara mendalam latar belakang, profil pemain, alasan di balik minat ini, serta implikasi bagi kedua klub. 

Semua informasi disusun berdasarkan laporan terbaru dari berbagai sumber terpercaya, dengan tujuan memberikan pandangan yang komprehensif dan original.

Latar Belakang Luciano Spalletti di Juventus

Luciano Spalletti, pelatih berpengalaman yang pernah menangani Napoli dan tim nasional Italia, kini memimpin Juventus sejak musim ini. Kepindahannya ke Turin dianggap sebagai langkah strategis untuk membangun kembali kejayaan Bianconeri setelah beberapa musim yang kurang memuaskan. 

Spalletti dikenal dengan gaya permainan yang taktis, menekankan pada penguasaan bola dan transisi cepat. Namun, di awal musim, Juventus menghadapi tantangan di lini tengah, di mana mereka membutuhkan pemain yang bisa memberikan energi, gol, dan fleksibilitas.

Menurut laporan, Spalletti telah menyampaikan kebutuhan akan profil midfielder yang berbeda untuk mengimplementasikan visinya. 

Ia melihat Davide Frattesi sebagai sosok ideal yang bisa mengisi kekosongan tersebut. 

Frattesi, yang pernah bekerja sama dengan Spalletti di tim nasional Italia, telah menunjukkan performa impresif di level internasional, termasuk mencetak gol penting di kompetisi Eropa.

Ini bukan sekadar rumor; Spalletti dikabarkan telah mendorong manajemen Juventus untuk mengejar pemain ini sejak awal Desember 2025.

Di sisi lain, Juventus memiliki Khephren Thuram, yang dibeli dengan harga sekitar 20 juta euro pada musim panas sebelumnya. 

Meskipun Thuram tampil baik di awal, performanya belakangan ini menurun, membuatnya menjadi kandidat potensial untuk ditukar. 

Spalletti tampaknya merasa bahwa Thuram bisa dilepas jika itu berarti mendapatkan pemain yang lebih sesuai dengan sistemnya.

Profil Davide Frattesi: Bintang Muda Inter yang Ingin Lebih Banyak Waktu Bermain

Davide Frattesi, berusia 26 tahun, adalah gelandang serba bisa yang bergabung dengan Inter Milan dari Sassuolo pada 2023 dengan biaya sekitar 30-35 juta euro. 

Ia dikenal dengan kemampuan box-to-box-nya, di mana ia bisa bertahan, mengatur tempo, dan mencetak gol dari second line. 

Di Inter, Frattesi telah mencatatkan beberapa penampilan penting, termasuk gol di Liga Champions yang membantu tim mencapai tahap knockout.

Namun, musim ini, Frattesi merasa kurang puas dengan menit bermainnya. Di bawah Simone Inzaghi, ia sering menjadi cadangan di belakang Nicolo Barella, Henrikh Mkhitaryan, dan Hakan Calhanoglu.

Laporan menyebutkan bahwa Frattesi siap meninggalkan San Siro jika ada kesempatan untuk menjadi starter reguler. 

Inter sendiri telah menetapkan harga jual sekitar 35 juta euro untuknya, tetapi mereka terbuka untuk negosiasi, terutama jika melibatkan pemain yang mereka inginkan.

Frattesi juga memiliki hubungan baik dengan Spalletti dari masa di timnas Italia. Di bawah arahan Spalletti, ia mencapai puncak performanya, mencetak gol krusial di kualifikasi Euro dan Nations League. 

Ini membuatnya menjadi target utama bagi Juventus, yang melihatnya sebagai pengganti ideal untuk memperkuat lini tengah mereka yang saat ini bergantung pada pemain seperti Manuel Locatelli dan Weston McKennie.

Profil Khephren Thuram: Saudara Marcus yang Menarik Perhatian Inter

Khephren Thuram, berusia 24 tahun, adalah putra dari legenda sepak bola Lilian Thuram dan saudara dari striker Inter, Marcus Thuram. Ia bergabung dengan Juventus dari Nice pada 2024 dengan biaya yang relatif murah, sekitar 20 juta euro. 

Thuram dikenal dengan fisiknya yang kuat, kemampuan duel udara, dan distribusi bola yang baik. Ia adalah tipe gelandang bertahan yang bisa menjadi anchor di lini tengah.

Di Juventus, Thuram memulai musim dengan impresif, menjadi starter reguler dan membantu tim menjaga clean sheet di beberapa pertandingan awal. 

Namun, belakangan ini, performanya menurun, mungkin karena adaptasi dengan gaya Spalletti yang lebih menuntut mobilitas. 

Juventus menilai Thuram sekitar 40 juta euro, lebih tinggi dari nilai Frattesi, sehingga dalam kesepakatan swap, mereka berharap mendapatkan tambahan biaya sekitar 10 juta euro.

Bagi Inter, Thuram adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Mereka bisa menyatukan dua bersaudara Thuram di San Siro, di mana Marcus telah menjadi andalan sejak 2023. 

Khephren dianggap sebagai pengganti potensial untuk Mkhitaryan yang mulai menua, membawa kekuatan fisik yang dibutuhkan Inzaghi untuk kompetisi domestik dan Eropa.

Alasan Dibalik Minat Transfer Ini

Rumor ini bermula dari ketidakpuasan Frattesi di Inter. Pemain asal Italia ini ingin lebih banyak kesempatan bermain, terutama menjelang turnamen internasional besar. 

Spalletti, yang pernah melatihnya, melihat Frattesi sebagai kunci untuk merevitalisasi lini tengah Juventus. 

Di sisi lain, Inter telah lama mengagumi Khephren Thuram, melihatnya sebagai peluang untuk memperkuat skuad sambil menyatukan keluarga Thuram.

Dari perspektif finansial, kesepakatan ini masuk akal. Inter bisa mengamortisasi biaya Frattesi yang tinggi, sementara Juventus mendapatkan pemain yang sesuai dengan filosofi pelatih mereka. 

Tambahan biaya 10 juta euro bagi Juventus juga bisa membantu neraca keuangan mereka di tengah regulasi Financial Fair Play yang ketat.

Selain itu, dinamika rivalitas antara Juventus dan Inter menambah bumbu. Swap antar rival jarang terjadi, tapi jika terealisasi, ini bisa menjadi salah satu transfer paling menarik di musim dingin 2026.

Potensi Kesepakatan Swap dan Tantangannya

Kesepakatan yang dibahas adalah pertukaran langsung Frattesi dengan Thuram, ditambah kompensasi finansial. Juventus bersedia mempertimbangkan tawaran ini, meskipun mereka yakin Thuram bernilai lebih tinggi.

Namun, ada tantangan: Inter harus meyakinkan Thuram untuk bergabung, sementara Frattesi harus diyakinkan bahwa Juventus adalah langkah maju karirnya.

Laporan dari media Italia seperti Gazzetta dello Sport menyebutkan bahwa negosiasi bisa dimulai segera, dengan jendela transfer Januari 2026 sebagai target. 

Jika gagal, Frattesi mungkin tetap di Inter, tapi ketidakpuasannya bisa memengaruhi performa tim.

• Keuntungan bagi Juventus: Mendapatkan pemain favorit Spalletti yang bisa langsung berkontribusi.
• Keuntungan bagi Inter: Menyatukan Thuram bersaudara dan memperkuat lini tengah dengan pemain muda potensial.
• Tantangan: Perbedaan valuasi dan persetujuan pemain.

Dampak Bagi Kedua Tim dan Reaksi Fans

Bagi Juventus, kehadiran Frattesi bisa meningkatkan daya saing mereka di Serie A dan Liga Champions. Spalletti percaya bahwa Frattesi akan berkembang di bawah bimbingannya, mirip seperti di timnas. 

Namun, kehilangan Thuram bisa melemahkan kedalaman skuad jika tidak ada pengganti.

Di Inter, Thuram bisa menjadi starter jangka panjang, terutama dengan Marcus yang sudah terintegrasi. Fans Inter tampak antusias dengan ide menyatukan saudara Thuram, meskipun beberapa khawatir kehilangan Frattesi yang punya potensi gol tinggi. 

Reaksi di media sosial seperti X (sebelumnya Twitter) campur aduk. 

Beberapa fans Juventus menolak ide melepas Thuram, sementara fans Inter melihat ini sebagai kemenangan strategis. Diskusi ini semakin memanaskan rivalitas Derby d'Italia.

Apakah Transfer Ini Akan Terjadi?

Rumor Spalletti ingin Frattesi dengan Thuram sebagai bagian kesepakatan adalah cerita menarik di musim dingin ini. Meskipun masih spekulatif, dasar-dasarnya kuat: kebutuhan taktis, ketidakpuasan pemain, dan potensi keuntungan bersama. 

Jika terealisasi, ini bisa mengubah dinamika Serie A. Pantau terus perkembangannya, karena transfer seperti ini seringkali penuh kejutan.